Nyasar ke Rumah Kopi Rakyat

Sore itu, saya bersama adek sedang mencari tempat duduk yang bisa duduk lama, dan tentunya yang ada wifi-nya (hehehehe). Setelah berkeliling dan berdebat akan kemana, akhirnya tanpa sengaja kami berbelok ke arah jalan Kinabalu, tak lama plang "Rumah Kopi Rakyat" pun terlihat, ada tanda wifi didepannya, dan tampaknya tidak terlalu ramai, kami pun memutuskan untuk berhenti disana.

Interior dalam ruangan

Ada mainan, majalah, buku, TV dan mas-mas pengunjung.

Property disudut ruangan, so vintage.

Adek Bungsu, dan dua Ice Cappuccino

Roti Bakar Coklat Milo

Roti Bakar Daging Keju


Jadi, ada cerita lucu dibalik dua roti bakar yang kami pesan ini. Karena baru pertama kali kesini, kami tidak tau pasti bagaimana porsi sebuah roti bakar disini, dan juga tidak ada gambar di menu, tapi biasanya, roti bakar yang ada ditempat-tempat makan yang lain untuk porsi satu orang, jadi masing-masing kami memesan satu, dan taraaaaaaaaa...begitu pesanan tiba kami berdua pun saling bertatap, roti bakar yang kami pesan cukup untuk dihabiskan 10 orang. :)

 
Ice Lychee (Tea?)

Tadinya pesannya Ice Lychee Tea, entah ada misscommunication dimana, tetiba yang datang hanyalah Ice lychee tanpa Tea. Mbak waitress nya cuma bilang sambil tersenyum, ini mbak es leci nyaaaaaa...
Okeeyyy....


Gak mungkin rasanya kita habiskan berdua, jadi kita bungkus dan bawa pulang saja...

Overall...tempatnya enak, wifi kencang, ga terlalu rame, cuma agak panas aja, padahal udah ada dua kipas angin didekat meja kami, entah karena hari itu cuaca emang panas, atau hati yang sedang panas... #eeaaaaaaa

Sayangnya ga nyobain kopi disini, jadi gak tau rasa kopinya gimana, yang pasti Ice Cappuccino-nya kemanisan, diluar ekspetasi. 6/10.
Tapi, roti bakarnya enak, dan ada macam-macam rasa, manis dan asin, selain itu juga ada menu-menu yang lain selain roti bakar. 8/10.
Ice Lychee-nya segeerrrr dan yaaaaa ga ada buah lychee nya didalam...(hehehehehe) 8/10.


Sila berkunjung...

Share:

0 Comments